Senin, 19 Juni 2023

PELAKSANAAN PEMBANGUNAN GULLY PLUG SEBAGAI UPAYA REHABILITASI LAHAN.

Gully plug adalah bangunan konservasi berupa susunan batu dalam kawat brojong yang terletak melintang alur anak sungai / parit untuk menahan endapan lumpur sehingga tebing parit akan lebih rendah atau tidak terlalu dalam segingga bahaya tanah longsor dapat dihindarkan. 
Untuk mengatasi erosi pada aliran sungai kecil, kegiatan pembangunan gully plug telah terealisasi atau sedang berjalan. Sedikitnya terdapat lima lokasi  pembangunan gully plug yang sudah jadi dari rencana sekitar 39 titik yg direncanakan, saat ini yang sudah jadi pada aliran sungai kecil di Blok Dusun Sengon Desa Sambong Kecamatan Pacitan Kabupaten Pacitan 
Lima  titik dan lainnya tersebut memang masuk dalam kawasan yang rawan Sebab secara geografis merupakan wilayah perbukitan dengan lereng lebih curam. lima lokasi tersebut juga telah sudah mendapatkan survei oleh pihak terkait. Di antaranya dari Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Solo  (BPDAS HL SOLO)  dan Penyuluh Kehutanan. Gully plug dan juga berfungsi sebagai penghambat aliran air sehingga mengurangi erosi dan sedimentasi di bagian hilir. Pelaksana kegiatan adalah Kelompok Tani Hutan Jati Nom  yang sudah mengajukan proposal yang lokasinya memenuhi syarat teknis pada kegiatan tersebut. Kegiatan ini  di rencanakan rampung pada akhir Juli 2023.






Terjadinya erosi lahan yang disebut dengan erosi parit/jurang (gully erosion) dapat menimbulkan kelongsoran dalam jumlah yang besar pada lahan dan tebing tebing sungai. Salah satu bangunan konservasi terhadap lahan yang dapat mencegah dan mengendalikan erosi parit/ jurang (gully erosion) adalah bangunan gully plug yang seharusnya mulai lebih banyak dibuat pada lahan-lahan yang sering mengalami erosi, sehingga konservasi tanah dan air pada lahan bisa tetap terjaga dan terpelihara. laju erosi sangat dipengaruhi oleh perubahan tata guna lahan, kemiringan lereng, erosivitas hujan, jenis tanah, dan manajemen penanaman serta konservasi lahannya. Sehingga dampak dari erosi dapat terdeteksi dengan banyaknya laju sedimen (Sediment Yield) yang terbawa dan terendapkan


SALAM LESTARI ...!



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  Rehabilitasi Hutan dan Lahan untuk Meningkatkan kembali fungsi Hutan dan Lahan Dalam rangka upaya untuk memulihkan, mempertahankan, dan me...