Senin, 20 November 2023

 

Cara Menanam Alpukat 

Pada Kegiatan UPSA Agar Cepat Berbuah


Buah alpukat menjadi salah satu komoditas yang memiliki pangsa pasar cukup luas dan banyak diminati. Bagi Sebagian orang yang ingin masuk dalam dunia agribisnis, tentu harus mencoba cara menanam alpukat dengan kapasitas lahan besar.

Selain memiliki rasa buah yang khas, alpukat juga memiliki nilai ekonomi yang cukup bagus sebagai salah satu komoditas buah-buahan terbaik. Ingin memulai berbudidaya alpukat dengan mudah dan lebih menghasilkan?

Anda harus memperhatikan kualitas teknis budidayanya, yang paling mudah adalah memaksimalkan kualitas pertumbuhannya. Beberapa faktor penting pada penanaman alpukat dalam jumlah besar antara lain:

  • Kualitas bibit alpukat
  • Kesuburan media tanam
  • Pengendalian hama dan penyakit
  • Pemupukan

Faktor-faktor diatas menjadi salah satu pertimbangan kesuksesan teknis menanam alpukat di kebun atau lahan besar. Lalu dari segi ekonomi bagaimana? Anda harus memahami potensi bisnis buah alpukat. Berikut penjelasan lengkapnya:




SYARAT TUMBUH TANAMAN ALPOKAT ;
Hal pertama yang harus diperhatikan sebelum menanam alpokat adalah mengetahui syarat tumbuh tanaman tersebut maka jika mengikuti aturan dapat dipastikan tanaman akan tumbuh dengan maksimal berikut syarat tumbuh tanaman alpokat :

A. Jenih dan Ph Tanah

Tanaman alpukat untuk dapat tumbuh optimal memerlukan tanah yang gembur, tidak mudah tergenang air, subur, dan banyak megandung bahan organik.

Jenis tanah yang baik untuk pertumbuhan alpukat adalah jenis tanah lempung berpasir (sandy loam), lempung liat (clay loam), dan lempung endapan (alluvial loam). Keasaman (pH) tanah berkisar 5,6 – 6,4. Bila pH di bawah 5,5 maka tanaman akan menderita keracunan karena unsur Al, Mg, dan Fe larut dalam jumlah cukup banyak.

B. Ketinggian Lokasi Budidaya                                                                    Pada umumnya tanaman alpukat dapat tumbuh di dataran rendah sampai dataran tinggi, yaitu 5 – 1500 mdpl.

Tanaman ini akan tumbuh subur dengan hasil yang memuaskan pada ketinggian 200 – 1000 mdpl. Untuk tanaman alpukat ras Meksiko dan Guatemala lebih cocok ditanam pada ketinggian 1000 – 2000 mdpl, sedangkan ras Hindia Barat pada ketinggian 5 – 1000 mdpl.

C. Iklim atau suhu Suhu                                                                                   Optimal untuk pertumbuhan alpukat berkisar antara 12,8 – 28,3 oC. Mengingat tanaman alpukat dapat tumbuh di dataran rendah sampai tinggi, tanaman alpukat dapat mentolerir suhu udara antara 15 – 30 oC.

Kebutuhan cahaya matahari untuk pertumbuhan alpukat berkisar antara 40 – 80%. Angin diperlukan tanaman alpukat untuk penyerbukan. Namun demikian angin dengan kecepatan 63, – 73,6 km/jam dapat mematahkan ranting dan percabangan tanaman alpukat yang tergolong lunak, rapuh, dan mudah patah.

D. Jarak tanam Alpokat                                                                              Pada lahan yang telah disiapkan, dibuat lubang tanam dengan ukuran 75x75x75 cm tergantung dari tujuan penanaman, kondisi tanah, dan varietas yang akan ditanam. Untuk tanah yang keras dan kurang subur, ukuran lubang tanam dapat diperbesar lagi. Jarak tanam alpukat yang dianjurkan adalah 9×12 m. Lubang tanam untuk alpukat sebaiknya dipersiapkan 1 – 2 bulan sebelum tanam.

E. Pengolahan Lahan Tanam                                                              Tanaman alpukat membutuhkan lahan tanah yang gembur.

  1. Agar tanah gembur, maka lakukanlah proses pengolahan lahan dengan traktor/bajak. Selanjutnya yaitu dengan membuat bedengan dan taburkan pupuk kandang/bokashi/kompos sebanyak 10-20 ton per ha.
  2. Pupuk kandang ini berguna untuk meningkatkan kesuburan tanah pada lahan yang akan ditanami alpukat. Apabila pH tanah rendah/asam, maka taburkan dolomite/kapur pertanian untuk meningkatkan pH tanah hingga menjadi pH 6 – 7.                            

F. Cara merawat alpukat agar cepat berbuah:

  • Tidak tahan genangan air.
  • Angin membantu proses penyerbukan.
  • Hujan intensitas sedang membantu pertumbuhan tanaman.
  • Tanaman alpukat baik ditanam di tempat dengan suhu udara berkisar antara 13-28 derajat Celcius.
  • Membutuhkan cahaya matahari cukup banyak untuk tumbuh secara baik.
  • Jika menemukan daunnya berwarna kuning, segeralah menjemur tanaman alpukat itu.
    Daun berwarna kuning menunjukkan tanaman terlalu banyak air.
  • Kemudian jika daun berwarna cokelat dan ujungnya kering, segera siram tanaman itu.
    Daun berwarna cokelat menunjukkan bahwa tanaman terlalu banyak mengandung garam.
  • Gunakan pupuk NPK dan KNO3 seminggu sekali.
  • Semprotkan pupuk organik cair pada daun pohon alpukat.
  • Lakukan penyiangan gulma menggunakan herbisida.

SALAM LESTARI  !!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  Rehabilitasi Hutan dan Lahan untuk Meningkatkan kembali fungsi Hutan dan Lahan Dalam rangka upaya untuk memulihkan, mempertahankan, dan me...